Aku, Kamu dan Takdir kita

Kini tiba saatnya aku harus melupakanmu....

meski semuanya terasa begitu sakit karena harus melenyapkan semua tentangmu tapi inilah keputusanku, jalan terbaik untuk kita. Aku harus melupakanmu. maaf tapi aku harus melakukannya.

Di setiap pertemuan pasti ada perpisahan...
Semua yang terjadi pasti akan menjadi kenangan.....
Di setiap tawa pasti ada tangis....
Dan di setiap tetesan air mata pasti akan ada kebahagiaan....

Yahhh, Inilah Hidup. Siap ataupun tidak siap kita harus tetap menjalaninya.

Aku mengikhlaskanmu...
aku tlah membiarkanmu pergi...
tapi, bukan berarti semudah itu dapat melupakanmu....

 Waktu telah membuat kita saling mengenal dan waktu juga yang telah memisahkan kita. Meski ku tau ini semua tidak lepas dari kehendak-Nya.

Akupun tidak bisa menjamin rasa ini akan bertahan sampai kapan tapi yang perlu kau tau bahwa aku menganggap persahabatan kita selama ini itu tulus, tanpa aku sadari ada rasa yang berbeda yang muncul dari benakku. yah, aku tau kaupun merasakan demikian tapi ini belum saatnya, belum waktunya, maafkan aku...

Aku tau dan aku sadar siapa aku. aku hanya seorang gadis kecil yang tidak sempurna dan mempunyai banyak kekurangan...

yah, aku juga tau... kau akan selalu ada dan selalu siap untuk menerima segala kekuranganku tapi maaf maaf dan maaf aku belum bisa dan ini belum waktunya.

aku cuman ingin kau menemukan yang lebih baik dariku dan itu bukan aku. aku takut, aku takut mengecewakanmu, aku takut melukaimu, aku takut membuatku menangis, aku belum bisa menjalin komitmen dan menjamin kau akan bahagia denganku.... yahh inilah aku, orang yang selalu memberikan harapan yang hanya membuatmu terluka tapi jujur, aku punya prasaan yang sama sepertimu tapi sekali lagi aku tekankan "aku belum bisa, saat ini bukan waktu yang tepat, masih banyak impian" yang harus ku gapai trlebih dahulu, aku masih duduk di bangku SMA, aku masih dalam proses pembelajaran, aku belum ingin menjalin suatu hubungan yang lebih dari teman. Maaf, karena tlah membohongimu selama ini tentang prasaanku. aku tak pernah mengakui tentang apa yang ku rasakan. aku slalu menyangkal dari setiap pertanyaan"mu.. maafkan akuuu.

aku tau kau kecewa tapi inilah yang terbaik untuk kita. Terimakasih karena telah menyayangiku, terima kasih karena kau slalu menjadi pendengar setia atas semua masalahku, terima kasih atas semua perhatian tulus yang kau berikan...

satu hal yang aku percaya hingga saat ini, jika memang kau adalah pemilik tulang rusuk ini pasti suatu hari nanti akan ada jalan yang akan mempertemukan kita kembali. jika memang kita di takdirkan untuk bersama, kita pasti akan di dekatkan kembali. entahlah, manusia cuman bisa berharap tanpa ia tau apa yang akan terjadi nantinya yang jelas Rencana Allah itu bakalan jauh lebih indah. Kita lalui saja dulu semua jalan yang telah Allah tentukan yang jelas kita slalu berada dan meyakini Kebesaran-Nya. Insya Allah :)


*Created by "NUR SYAMSI SALAM"